Mending Kerja Di Startup Atau Enterprise?

Mungkin sebagian pembaca yang sedang mengakses halaman ini lagi bingung nentuin pilihan mau kerja startup atau di perusahaan dengan skala enterprise. Di postingan ini ane bakalan share sedikit pengalaman bagaimana kerja di startup dan di enterprise. Nah, sebelum membandingkan startup enterprise, buat yang belum tau apa itu startup bisa cek postingan INI



Di postingan ini, ane akan membahas beberapa aspek yang bisa dibandingkan antara enterprise dan startup dari sudut pandang karyawan.

1. Gaji dan Fasilitas

Jika dilihat dari sisi gaji, berdasarkan pengalaman ane, startup juga nggak kalah kok sama enterprise. Malah kebanyakan startup di Jakarta rata-rata gaji karyawannya lebih gede dari enterprise untuk jabatan dan pengalaman kerja yang sama. Tapi nggak semua startup gajinya gede juga, hal ini tergantung seberapa besar startup itu dan investor yang mendukungnya. 

Menurut ane, kebanyakan startup berani memberikan gaji besar karena ingin menarik minat para karyawan yang cerdas dan gesit untuk membantu mengembangkan perusahaan dengan cepat. Karena memang budaya di startup itu harus kerja cepat dan gesit.

Nah, beda lagi ni kalo di enterprise. Semuanya serba struktural. Ketika agan-agan sekalian ketrima di enterprise dan berada pada tahapan negosiasi gaji, kebanyakan enterprise sudah memiliki mapping gaji sesuai dengan umur, pengalaman dan posisi tersebut. Kalo agan coba-coba nego dengan gaji yang tidak sesuai mapping tersebut, ada kemungkinan agan akan ditolak. Ini karena emang kalo di enterprise banyak yang mau daftar, jadi kalo kehilangan satu atau dua kandidat, mereka tidak akan terlalu peduli.

Kalo dilihat dari segi fasilitas, di startup mungkin nggak selengkap di enterprise ya. Di startup kebanyakan gaji yang diterima adalah take home pay dan tidak ada tunjangan-tunjangan lainnya seperti di beberapa perusahaan dengan skala enterprise. Namun kalau dari fasilitas kerja, kebanyakan startup yang ane tahu, nggak ada yang pelit kok. Semua fasilitas yang diperlukan untuk keperluan kerja pasti disediakan, bahkan di beberapa startup ada yang menyediakan MacBook untuk karyawannya.

2. Beban Kerja

Setahu ane, beban kerja di startup itu seringnya lebih berat dibandingkan dengan enterprise. Di startup, agan-agan sekalian dituntut untuk kerja cepat dan selalu mengutamakan pelanggan. Kita dituntut untuk selalu mengikuti perkembangan trend yang ada di masyarakat yang sesuai dengan ruang lingkup startup tersebut. Selain itu, di startup pelanggan adalah nomor satu. Jadi untuk memberikan service excellent pada pelanggan, seringkali perbaikan atau improvement sistem harus dilakukan pada dini hari sehingga tidak banyak pelanggan yang terkena imbasnya. Dampaknya jelas bagi kita, harus lembur sampe pagi.

Nah beda lagi kalo di enterprise. Di perusahaan besar, mungkin ada juga yang ketat kayak di startup, tapi mungkin beban kerjanya nggak seketat di startup. Kebanyakan kegiatan yang dilakukan di perusahaan besar adalah kegiatan operasional yang sudah berjalan berpuluh-puluh tahun, sehingga ritme dan pekerjaannya juga stabil. Mungkin sesekali ada juga beberapa proyek besar yang dituntut untuk kerja cepat, namun intensitasnya tidak terlalu sering.

3. Lingkungan Kerja

Startup dikenal dengan tingkat turn over atau resign yang tinggi. Atas dasar itu, setiap perusahaan startup selalu berusaha membuat lingkungan kerja senyaman mungkin bagi karyawannya. Mulai dari lingkungan kerja yang santai, kantor yang instagramable, hingga memungkinkan untuk kerja dari rumah. Selain itu, ketika agan-agan kerja di startup, rekan kerja yang agan jumpai kebanyakan adalah anak-anak muda dengan rentang usia 20-40 tahun. 

Berbeda dengan suasana di enterprise, suasanya mirip banget dengan suasana kerja kantoran yang sering ada di FTV. Kursi, meja dan sekat-sekat, terus kalo kerja pakek kemeja dan celana bahan. Selain itu, rentang usia karyawannya juga biasanya sekitar 30+ meskipun ada juga beberapa karyawan yang usianya masih muda.


Naah, sekian beberapa aspek perbandingan startup dan enterprise menurut ane. Kalo agan-agan sekalian suka dengan artikel kayak gini, komen di bawah ya. Nanti ane bikinin lanjutannya.

Comments

Popular posts from this blog

8 Konsep HP Masa Depan